Lompat ke konten Lompat ke sidebar Lompat ke footer

Resep Nastar 1 Kg: Cara Membuat Kue Kering Lezat dengan Bahan yang Mudah Ditemukan

Resep Nastar 1 Kg: Cara Membuat Kue Kering Lezat dengan Bahan yang Mudah Ditemukan

Siapa yang tidak suka dengan nastar? Kue kering yang lezat ini selalu menjadi favorit di setiap momen spesial, terutama saat menyambut hari raya. Namun, seringkali menghabiskan banyak waktu untuk membuat nastar dalam jumlah yang banyak. Nah, kali ini kami akan berbagi resep nastar 1 kg yang akan memudahkan Anda dalam membuat kue kering ini dalam jumlah yang banyak. Dengan bahan-bahan yang mudah ditemukan dan langkah-langkah yang jelas, Anda akan berhasil membuat nastar yang lezat dengan mudah.

Sebelum kita masuk ke dalam resep, mari kita bahas terlebih dahulu tentang nastar. Nastar adalah kue kering yang berasal dari Tionghoa-Indonesia. Kue ini terbuat dari adonan kue dengan isian selai nanas di tengahnya. Rasa manis dan sedikit asam dari selai nanas, serta kelembutan dan kelezatan adonan kue membuat nastar menjadi kue yang sangat disukai oleh banyak orang.

Persiapan Bahan dan Alat

Sebelum memulai proses pembuatan nastar, ada beberapa bahan dan alat yang perlu Anda siapkan terlebih dahulu. Berikut adalah daftar bahan-bahan yang diperlukan:

Bahan-bahan:

  • 1 kg tepung terigu
  • 500 gram margarin
  • 200 gram gula halus
  • 5 butir kuning telur
  • 1 sendok teh vanili bubuk
  • 1 sendok teh baking powder
  • 1/2 sendok teh garam
  • 1 kaleng selai nanas

Selain bahan-bahan di atas, Anda juga perlu menyiapkan beberapa alat berikut:

Alat-alat:

  • Mixer atau pengaduk manual
  • Wadah besar
  • Sendok takar
  • Cetakan nastar
  • Loyang atau loyang kue
  • Alat pengukur suhu oven
  • Pisau kecil

Setelah Anda menyiapkan semua bahan dan alat di atas, Anda sudah siap untuk memulai proses pembuatan nastar 1 kg.

Membuat Adonan Kue

Langkah pertama dalam membuat nastar adalah membuat adonan kue. Berikut adalah langkah-langkahnya:

1. Mencampurkan Margarin dan Gula Halus

Pertama-tama, tuangkan margarin yang sudah lunak ke dalam wadah besar. Kemudian tambahkan gula halus ke dalam wadah yang sama. Gunakan mixer atau pengaduk manual untuk mencampurkan margarin dan gula halus hingga tercampur rata.

2. Menambahkan Kuning Telur

Selanjutnya, tambahkan kuning telur satu per satu ke dalam adonan. Aduk rata setiap kali menambahkan kuning telur agar adonan tercampur dengan baik.

3. Menambahkan Tepung Terigu

Selanjutnya, tambahkan tepung terigu secukupnya ke dalam adonan. Aduk rata dengan menggunakan mixer atau pengaduk manual. Pastikan tepung terigu tercampur dengan baik dan tidak ada gumpalan dalam adonan.

4. Menambahkan Vanili Bubuk, Baking Powder, dan Garam

Setelah tepung terigu tercampur rata, tambahkan vanili bubuk, baking powder, dan garam ke dalam adonan. Aduk rata hingga semua bahan tercampur dengan sempurna.

5. Menguleni Adonan

Setelah semua bahan tercampur dengan baik, saatnya menguleni adonan. Tuangkan adonan ke atas permukaan yang ditaburi tepung terigu. Gunakan tangan untuk menguleni adonan hingga elastis dan tidak lengket di tangan.

Setelah adonan kue siap, letakkan adonan dalam wadah dan tutup dengan plastik wrap. Biarkan adonan istirahat selama kurang lebih 30 menit agar lebih mudah diolah. Sementara itu, Anda dapat mempersiapkan selai nanas sebagai isian nastar.

Membuat Selai Nanas

Selai nanas adalah isian utama dalam nastar. Berikut adalah langkah-langkah membuat selai nanas yang lezat:

1. Mengolah Nanas

Pertama-tama, kupas dan potong nanas menjadi bagian-bagian kecil. Kemudian blender atau haluskan nanas dengan menggunakan blender atau alat penghalus lainnya hingga menjadi puree nanas yang lembut.

2. Memasak Puree Nanas

Pindahkan puree nanas ke dalam panci dan tambahkan gula sesuai selera Anda. Masak puree nanas dengan api sedang hingga mengental dan warnanya berubah menjadi kuning keemasan. Aduk terus menerus agar tidak gosong dan tercampur dengan baik.

3. Menghilangkan Kelembapan

Setelah puree nanas mengental, masak terus sambil terus diaduk hingga kelembapan dalam selai menguap dan selai terlihat mengkilap. Hal ini akan memakan waktu sekitar 30-45 menit.

Setelah selai nanas siap, biarkan dingin sejenak sebelum digunakan sebagai isian nastar.

Membentuk Nastar

Setelah adonan dan selai nanas siap, saatnya membentuk nastar. Berikut adalah langkah-langkahnya:

1. Mempersiapkan Cetakan Nastar

Pertama-tama, olesi cetakan nastar dengan sedikit margarin atau minyak. Hal ini akan membantu mencegah adonan lengket pada cetakan saat memasak.

2. Mengambil Adonan

Ambil sejumput adonan kue dan giling-gilingkan di tangan hingga membentuk bola kecil. Tempatkan bola adonan di atas permukaan yang ditaburi tepung terigu.

3. Membuat Cekungan

Gunakan jari tengah Anda untuk menekan bola adonan di tengahnya, membuat cekungan yang cukup dalam. Pastikan tepi cekungan tetap utuh dan tidak rusak.

4. Mengisi dengan Selai Nanas

Ambil sejumput selai nanas dan letakkan di dalam cekungan adonan. Pastikan jumlah selai nanas yang Anda gunakan cukup untuk mengisi cekungan namun tidak berlebihan.

5. Menutup dan Membentuk Nastar

Rapatkan tepi adonan di atas selai nanas, menutup dan membentuknya menjadi bola kecil. Pastikan nastar tertutup rapat dan tidak ada selai nanas yang terlihat.

6. Menyusun Nastar

Letakkan nastar yang sudah dibentuk ke dalam loyang atau loyang kue yang sudah diolesi margarin atau dialasi dengan baking paper. Pastikan jarak antara nastar satu dengan yang lainnya cukup agar tidak saling menempel saat dipanggang.

Ulangi langkah-langkah di atas hingga semua adonan dan selai nanas habis. Setelah semua nastar selesai dibentuk, Anda siap untuk memanggangnya.

Pemanggangan Nastar

Pemanggangan nastar adalah langkah terakhir dalam proses pembuatan kue ini. Berikut adalah langkah-langkahnya:

1. Mempersiapkan Oven

2. Memanggang NastarSetelah oven sudah cukup panas, letakkan loyang yang berisi nastar ke dalam oven. Pastikan loyang diletakkan di tengah oven agar panas merata. Panggang nastar selama sekitar 20-25 menit atau hingga warnanya berubah menjadi kecokelatan.

3. Memeriksa Kematangan Nastar

Untuk memeriksa kematangan nastar, gunakan alat pengukur suhu oven atau tusuk gigi. Tusukkan alat tersebut ke dalam nastar, jika tusuk gigi keluar bersih tanpa adonan yang lengket, maka nastar sudah matang sempurna. Jika masih ada adonan yang lengket, panggang nastar selama beberapa menit lagi.

4. Mendinginkan dan Menghias Nastar

Setelah nastar matang, keluarkan loyang dari oven dan biarkan nastar mendingin di dalam loyang selama beberapa menit. Setelah itu, pindahkan nastar ke rak pendingin dan biarkan benar-benar dingin sebelum menghiasnya.

Setelah nastar dingin, Anda dapat menghiasnya dengan cara yang kreatif. Anda bisa menggunakan selai nanas tambahan untuk membuat pola di atas nastar atau menggunakan icing untuk memberikan sentuhan dekoratif. Anda juga bisa menambahkan topping seperti kismis atau cokelat parut untuk memberikan variasi rasa dan tampilan yang menarik.

Penyimpanan Nastar

Setelah selesai menghias nastar, Anda perlu menyimpannya dengan baik agar tetap lezat dan tahan lebih lama. Berikut adalah tips penyimpanan nastar yang efektif:

1. Menggunakan Wadah atau Kotak Kue

Simpan nastar dalam wadah atau kotak kue yang kedap udara. Pastikan wadah tersebut bersih dan kering sebelum digunakan. Anda juga bisa menggunakan plastik wrap atau aluminium foil untuk membungkus setiap nastar secara individu sebelum menaruhnya ke dalam wadah.

2. Menyimpan di Tempat Sejuk dan Kering

Nastar sebaiknya disimpan di tempat yang sejuk dan kering, seperti dalam lemari es atau lemari penyimpanan makanan. Hindari menyimpan nastar di tempat yang terkena sinar matahari langsung atau dekat dengan sumber panas.

3. Jaga Kualitas dan Kelezatan

Nastar biasanya dapat bertahan hingga 2-3 minggu jika disimpan dengan baik. Namun, sebaiknya konsumsi nastar dalam waktu lebih singkat untuk menjaga kualitas dan kelezatannya. Selalu periksa keadaan nastar sebelum dikonsumsi, dan jika ada tanda-tanda kerusakan atau jamur, segera buang nastar tersebut.

4. Menghangatkan Nastar

Jika ingin menyajikan nastar hangat, Anda dapat memanaskannya di dalam oven dengan suhu rendah atau menggunakan microwave dalam waktu yang singkat. Namun, pastikan tidak memanaskan nastar terlalu lama agar tidak membuatnya terlalu kering.

Variasi Rasa Nastar

Selain nastar dengan selai nanas tradisional, Anda juga bisa mencoba variasi rasa nastar yang menarik. Berikut adalah beberapa variasi rasa nastar yang bisa Anda eksplorasi:

1. Nastar Keju

Tambahkan keju parut ke dalam adonan kue nastar untuk memberikan rasa gurih dan keju yang lezat. Anda juga bisa menambahkan keju parut di atas nastar sebelum dipanggang untuk memberikan tampilan yang menarik.

2. Nastar Cokelat

Tambahkan bubuk cokelat atau cokelat batangan yang dipotong kecil ke dalam adonan kue nastar untuk memberikan rasa cokelat yang lezat. Anda juga bisa menambahkan potongan cokelat di tengah nastar sebelum membentuknya.

3. Nastar Pandan

Tambahkan ekstrak pandan atau daun pandan yang dihaluskan ke dalam adonan kue nastar untuk memberikan aroma dan rasa pandan yang khas. Anda juga bisa memberikan warna hijau pada nastar dengan menggunakan pewarna makanan pandan.

4. Nastar Kacang

Tambahkan kacang tanah yang telah dihaluskan ke dalam adonan kue nastar untuk memberikan rasa kacang yang gurih. Anda juga bisa menambahkan kacang tanah yang dihancurkan di atas nastar sebelum dipanggang.

Tips dan Trik Membuat Nastar

Untuk membuat nastar yang sempurna, berikut adalah beberapa tips dan trik yang bisa Anda ikuti:

1. Pilih Bahan-bahan Berkualitas

Pastikan Anda menggunakan bahan-bahan yang berkualitas untuk mendapatkan hasil nastar yang enak. Gunakan tepung terigu yang baik, margarin yang berkualitas, dan selai nanas yang segar.

2. Pastikan Margarin Lunak

Sebelum mencampurkan margarin dengan gula halus, pastikan margarin sudah dalam keadaan lunak. Anda bisa melelehkan margarin sebentar di dalam microwave atau biarkan margarin di suhu ruangan hingga lembut.

3. Jaga Kesejukan Adonan

Selama proses pembuatan adonan, pastikan adonan tetap dalam keadaan dingin. Jika adonan terlalu lembek atau meleleh, Anda bisa memasukkannya ke dalam kulkas sejenak untuk mengembalikan kekentalan adonan.

4. Jaga Ketebalan Adonan

Saat membentuk nastar, pastikan ketebalan adonan kue seragam. Hal ini akan membantu nastar matang dengan merata dan menghindari bagian yang gosong atau terlalu kering.

5. Gunakan Cetakan Khusus atau Tangan

Anda bisa menggunakan cetakan nastar khusus untuk membentuk nastar dengan cepat dan rapi. Namun, jika tidak memiliki cetakan, Anda juga bisa membentuk nastar dengan tangan. Pastikan tangan Anda sedikit basah agar adonan tidak lengket di tangan.

6. Cek Suhu Oven Secara Teratur

Selama proses pemanggangan, periksa suhu oven secara teratur menggunakan alat pengukur suhu oven. Jika suhu terlalu tinggi, nastar bisa gosong. Jika suhu terlalu rendah, nastar mungkin tidak matang sempurna.

7. Jaga Waktu Pemanggangan

Setiap oven memiliki karakteristik yang berbeda, jadi pastikan Anda memantau waktu pemanggangan nastar dengan cermat. Jangan biarkan nastar terlalu lama di dalam oven, karena bisa membuatnya terlalu kering atau gosong.

8. Beri Ruang Antara Nastar

Saat menyusun nastar di atas loyang, pastikan Anda memberikan ruang yang cukup antara satu nastar dengan yang lainnya. Hal ini akan mencegah nastar saling menempel dan membantu mereka matang dengan merata.

Inspirasi Kemasan Nastar

Untuk membuat nastar Anda terlihat lebih istimewa, Anda bisa mencoba beberapa inspirasi kemasan nastar berikut:

1. Kotak Kue Cantik

Masukkan nastar ke dalam kotak kue yang cantik dan beri hiasan pita di sekitarnya. Anda juga bisa menambahkan kartu ucapan atau label khusus untuk memberikan sentuhan pribadi.

2. Dus Mini

Gunakan dus mini yang lucu dan dekoratif untuk menyimpan beberapa nastar. Dus mini biasanya memiliki berbagai desain menarik yang akan membuat nastar Anda terlihat lebih menawan.

3. Toples Transparan

4. Kemasan KainAnda juga bisa menggunakan kemasan kain dengan motif yang menarik untuk menyimpan nastar. Kemasan kain memberikan sentuhan tradisional dan membuat nastar terlihat lebih istimewa. Anda bisa menggunakan kain batik atau kain dengan motif kue-kue sebagai pilihan kemasan.

5. Jar Kaca

Taruh nastar di dalam jar kaca yang transparan dan beri hiasan pita di sekitarnya. Jar kaca memberikan kesan yang elegan dan menjaga kelezatan nastar dalam waktu yang lebih lama.

6. Kemasan Lucu untuk Anak-anak

Jika Anda ingin membuat kemasan nastar yang menarik bagi anak-anak, Anda bisa menggunakan kemasan berbentuk karakter kartun atau hewan kesayangan mereka. Hal ini akan membuat nastar menjadi lebih menyenangkan dan mengundang selera mereka.

Dengan variasi kemasan yang menarik, nastar Anda akan terlihat lebih istimewa dan cocok sebagai hadiah atau untuk dijual. Ingatlah untuk mencantumkan label dengan nama dan tanggal kadaluwarsa nastar agar orang yang menerimanya bisa mengetahui informasi penting tersebut.

Dengan mengikuti resep nastar 1 kg ini, Anda dapat membuat nastar dalam jumlah yang banyak dengan mudah. Jadikan momen spesial Anda lebih berkesan dengan kue kering istimewa ini. Selamat mencoba dan semoga nastar yang Anda buat menjadi lezat dan disukai oleh semua orang!

Posting Komentar untuk "Resep Nastar 1 Kg: Cara Membuat Kue Kering Lezat dengan Bahan yang Mudah Ditemukan"